Pengguna Google+ Kebanyakan Pria

Sudah menggunakan Google+? Ada data menarik mengenai jejaring sosial yang baru diperkenalkan Google ini. Tiga perempat pengguna Google+ adalah pria. Apa sebabnya?

Pendataan yang dilakukan dua situs survei jejaring sosial, SocialStatistics dan FindPeopleOnPlus memberikan kesimpulan yang sama, yakni sebagian besar pengguna Google+ adalah pria.

Dikutip detikINET dari Mashable, Jumat (15/7/2011), SocialStatistics menemukan persentase pengguna Google+ sekitar 86 persennya adalah pria. Sementara FindPeopleOnPlus yang mendata sejuta pengguna menyebutkan pria menempati porsi 73,7 persen di Google+.

FindPeopleOnPlus juga menemukan bahwa 95 persen pengguna Google+ yang memajang status 'looking for love' di situs itu adalah pria. Sebanyak 25 ribu pengguna teridentifikasi masih lajang, 19 ribu pria sudah menikah dan 12 ribu diantaranya sudah memiliki pasangan.

Mencermati bahwa 60 persen para pengguna pria itu diketahui sebagai web developer atau software engineers, ini seolah menegaskan stereotype userbase Google+. Yakni sebagian besar adalah orang-orang dengan pemahaman teknologi mendalam yang berniat mempelajari produk teknologi baru. Stereotype lain yang sangat menempel yakni bahwa umumnya para pengadopsi teknologi terbaru adalah kaum pria.

Namun tentu saja Google bermaksud menjangkau semua pengguna, seperti halnya Facebook. Jejaring sosial milik Mark Zuckerberg ini terbagi 50:50 antara pengguna pria dan wanita. Menariknya, berbeda dengan Google+, sebagian besar pengguna Facebook aktif dan antusias adalah kaum hawa.